Pusat Komunitas Hypebeast: Tarpley

Hypebeast Community Center adalah seri baru yang menyoroti merek-merek baru, indie, dan underground dalam budaya jalanan — memberi mereka platform untuk berbagi cerita dan menjelaskan siapa mereka/apa yang mereka lakukan dengan kata-kata mereka sendiri.

---

Lima W

Siapa yang memakai Tarpley?

Seniman, atlet, musisi, pembuat konten, pencinta alam terbuka—sekelompok individu yang beragam.

Apa pesan utama Tarpley?

“Jadilah terang bagi dirimu sendiri.”

Kapan Anda meluncurkan Tarpley?

Desember 2022. Saya memotret, menata gaya, dan merilis lookbook untuk koleksi kapsul, dan tak lama kemudian, saya diundang ke Paris Fashion Week. Di sana, saya membuat koneksi yang membawa saya ke kalender NYFW, tempat saya menjadi presenter sejak saat itu.

Di mana orang mengenakan Tarpley?

Di konser, pembukaan galeri seni, di alam, kumpul-kumpul sambil minum kopi, dan di Uber Black di seluruh dunia.

Mengapa Tarpley diciptakan?

Untuk membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik dengan memberi orang energi yang belum pernah mereka rasakan sebelumnya.

“Banyak penampilanku yang terinspirasi dari meme… Meme mungkin tampak jauh dari mode, tetapi meme punya kemungkinan yang tak terbatas.”

Tentang Merek

Apa yang menjadi pemicu terciptanya Tarpley?

Sebuah meditasi yang saya lakukan pada tahun 2019, yang menghasilkan tesis saya: pakaian adalah energi. Dengan menciptakan desain berkualitas tinggi dan estetis, orang-orang akan terlihat baik, merasa baik, dan pada akhirnya membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik.

Kapan desain mode menjadi minat Anda—dan jalur karier yang Anda inginkan?

Saat menjadi DJ, saya melihat bagaimana pakaian memengaruhi orang-orang di sekitar saya. Mengenakan pakaian rancangan desainer underground yang dipadukan dengan gaya yang tepat menciptakan aura yang membuat saya terpesona. Bagaimana jaket atau kemeja menciptakan energi ini? Saat itulah saya tahu bahwa saya harus belajar cara membuat pakaian, dan saya tidak pernah berhenti sejak saat itu.

Bagaimana Anda mendefinisikan gaya Tarpley?

Fungsi yang canggih.

Apa yang membuat Tarpley menonjol di kancah mode yang ramai saat ini?

Kami menciptakan bahasa desain baru dengan mengulang pekerjaan sebelumnya, alih-alih mengubahnya secara drastis setiap musim. Desainnya bersih, canggih, dengan sentuhan yang tajam dan kasar. Saya menolak gagasan modern tentang desain distopia yang seperti barang bekas tanpa harapan. Saya ingin Anda merasa bersih, kuat, dan siap menghadapi dunia—berpakaian untuk utopia dan memancarkan energi positif.

Apa peran memeologi dalam etos label?

Meme adalah metode komunikasi generasi saya. Banyak penampilan saya yang terinspirasi dari meme. Musim ini, saya membuat celana panjang bisnis super lebar yang terinspirasi oleh meme “jika bos Anda mengenakan celana ini, Anda akan berhasil melewati resesi”. Meme mungkin tampak jauh dari mode, tetapi meme memiliki kemungkinan yang tak terbatas.

Kode gaya atau era apa yang menginspirasi Anda?

Tahun 90-an akan selalu menjadi favorit saya. Minimalisme anti-mode adalah segalanya—Helmut Lang, Yohji, Prada, Ralph Lauren, dan Calvin Klein. Kecanggihan yang ramping dengan sentuhan yang cukup berani menginspirasi saya.

Apa tantangan terbesar dalam membangun Tarpley?

Menjalankan merek di New York sambil tinggal di Nashville. Meskipun Anda dapat bekerja dari mana saja sekarang, berada jauh dari pusat mode dan produksi menghadirkan tantangan. Namun, saya tidak ingin hal itu menjadi alasan untuk gagal.

Apa pelajaran terbesar yang Anda pelajari sejak meluncurkan Tarpley?

Di dunia saat ini, perhatian adalah mata uang, bukan pekerjaan itu sendiri. Baik atau buruk, itulah kenyataan di tahun 2024.

Mengapa orang harus peduli dengan Tarpley?

Tarpley adalah “keunggulan yang utuh.” Perusahaan ini menawarkan energi baru dalam mode—beragam dalam komunitas, bersemangat tentang hal positif, tetapi tetap nyaman dalam kegelapan. Misinya adalah menciptakan energi spiritual dari pakaian yang membuat orang menjadi versi diri mereka yang lebih baik, sambil tampil dan merasa hebat. Dalam skala besar, hal ini akan menghadirkan energi yang belum pernah ada sebelumnya bagi mode dan budaya seni.