Bahkan di usianya yang ke-87, keinginan David Hockney terhadap alat-alat baru terus meningkat. Digembar-gemborkan sebagai seniman paling terkenal di Inggris, karya-karyanya mengubah gagasan konvensional tentang teknologi dan cara hidup. Melawan reputasi dingin dan metalik ini dengan ekspresi kemanusiaan dan keajaiban yang dinamis, Hockney mengingatkan kita bahwa, terkadang, penemuan semudah melihat dunia dari sudut pandang baru.
Semangat ini menjadi pusat perhatian dalam pameran retrospektif baru yang dipamerkan di Museum Seni Palm Springs hingga 31 Maret 2025. Dari eksperimen Xerox pada tahun 1980-an hingga gambar iPad era pandemi yang lebih baru, pertunjukan tersebut diberi judul yang tepat. Perspektif Harus Dibalikmenyajikan hampir 200 karya yang dihasilkan selama karier Hockney yang termasyhur, menggali bakatnya dalam pendekatan digital dan melampaui batas seni rupa.
Seorang sarjana Picasso, penguasaan warna dan perspektif yang kuat melalui pameran cetakan, kolase, foto, dan komposisi digital. Dalam karya judul “Perspectives Should Be Reversed,” misalnya, Hockney menggambarkan adegan teman-teman berkumpul di sekitar meja merah. Meskipun sebagian besar figur menghadap jauh dari penonton, adegan tersebut tampak bergerak ke arah penonton, bukan menjauh. Karya menonjol lainnya termasuk “25 Juni 2022, Melihat Bunga,” potret diri ganda digital dengan dinding terang bergema di seluruh ruang galeri, dan gambar sepanjang 40 kaki yang mencatat perubahan musim di pedesaan Normandia.
“Bagi banyak orang, David Hockney adalah artis terpenting yang bekerja saat ini. Gambar-gambarnya membawa kita pada perjalanan melalui jalan-jalan pedesaan dan taman-taman dan mari kita melihat eksplorasi perspektifnya,” kata kolektor yang berbasis di Portland, Jordan Schnitzer, yang menjadi asal seleksi tersebut. “Baik itu cetakan Xerox, foto Polaroid, atau di iPad, mata dan tangan Hockney menciptakan beberapa karya seni paling menarik dan indah yang pernah dibuat.”
Museum Seni Palm Springs
101 Museum Berkendara,
Palm Springs, CA 92262